Damri sempat takut
BIRO PERS KEPRESIDENANKekecewaan tersisa para mama
VICTOR MAMBORSochi - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN-Rusia di Sochi, Rusia. Jokowi berada di Rusia dari Rabu 18 Mei hingga Jumat 20 Mei 2016.
Jokowi ditemani para menteri, di antaranya Menteri BUMN Rini Soemarno, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, Menteri Perdagangan Thomas Lembong, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menko Perekonomian Darmin Nasution, dan lainnya.
Jokowi bertemu banyak tokoh penting selama 3 hari, mulai dari CEO perusahaan Rusia hingga Presiden Rusia Vladimir Putin. Banyak kesepakatan yang dicapai dalam kunjungan kerja Jokowi selama tiga hari ini.
Pada hari pertama, Jokowi melakukan kunjungan bilateral ke Presiden Putin di istana musim panas presiden, Bocharov Ruchei. Presiden RI yang pernah masuk ke tempat ini adalah presiden pertama, Soekarno.
Hasil pertemuannya, ada 5 nota kesepahaman yang sepakat dijalankan kedua negara. Berikut rinciannya perjanjian antara Rusia dan Indonesia:
Pemerintah Republik Indonesia bekerja sama di bidang pertahanan dengan Federasi RusiaNota Kesepahaman antara Kementerian Luar Negeri Federasi Rusia dan Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia mengenai arsipProgram antara Departemen Kebudayaan Rusia serta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia tentang kerja sama budaya periode 2016-2018Pernyataan bersama antara Badan Federal untuk Perikanan Rusia dan Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia pada saling pengertian dan kerja sama di bidang pencegahan illegal fishing dan regulasi penangkapan ikanNota kerja sama di bidang kearsipan antara Badan Nasional Arsip Rusia dan Badan Arsip Republik IndonesiaSementara hari kedua, Jokowi bertemu dengan beberapa pebisnis asal Rusia. Hasilnya beberapa perusahan siap menanamkan investasinya di Indonesia.
Perusahaan tersebut antara lain Russian Railways membangun rel kereta di Kalimantan. Selain itu, ada juga investasi di bidang tambang seperti yang dilakukan oleh Rusal dan Blackspace. Keduanya sekarang ini sudah menggarap tambang di Indonesia.
Salah satu penjajakan kerja sama yang akan dilakukan adalah Rusal bersama PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) dan PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum).
Jokowi juga sempat bertemu dengan beberapa kepala negara dari ASEAN untuk sesi ramah tamah. Pada hari berikutnya, beberapa perusahaan Rusia sempat bertandang bertemu Jokowi.
Salah satu kesepakatan yang terjadi di hari terakhir adalah Raksasa migas Rusia, Rosneft, akan membangun kilang di Tuban, Jawa Timur, senilai US$ 13 miliar (Rp 176 triliun). Penandatanganan kota kesepahaman akan dilakukan di Jakarta, Kamis mendatang.
(Dikutip dari Detikfinance)
Jakarta - Sepanjang April 2016, neraca perdagangan Indonesia tercatat surplus US$ 667 juta. Ini karena nilai ekspor di April yang lebih tinggi dari nilai impornya.
"Kita sudah ada tren yang surplus dan itu sangat bagus sekali", kata Deputi Bidang Distribusi Statistik dan Jasa Badan Pusat Statistik (BPS), Sasmito Hadiwibowo, dalam jumpa pers di kantornya, Jakarta, Senin (16/5/2016).
Di April 2016, angka ekspor Indonesia tercatat US$ 11,45 miliar, turun dibandingkan Maret 2016. Ekspor minyak dan gas bumi tercatat turun 28,44% menjadi US$ 890 juta, dari US$ 1,24 miliar di Maret 2016 lalu. Sementara ekspor non migas pada periode yang sama turun 0,1% menjadi US$ 10,56 miliar.
Bila dibandingkan April 2015 lalu, angka ekspor Indonesia di April 2016 turun 12,65%.
"Penurunan ekspor paling besar dikarenakan migas, sedangkan non migas dipengaruhi oleh penurunan ekspor batu bara yang secara volume menjadi 3 juta ton," kata Sasmito.
Nilai ekspor kumulatif Januari-April 2016 mencapai US$ 45,05 miliar, turun 13,63% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Porsi ekspor terbesar Indonesia adalah lemak dan minyak hewan nabati dengan nilai US$ 5,27 miliar, diikuti bahan bakar mineral US$ 4,33 miliar.
Berikut pangsa pasar ekspor Indonesia:
Amerika Serikat (AS) US$ 4,97 miliarJepang US$ 4,18 miliarChina US$ 3,89 miliarASEAN US$ 8,83 miliarUni Eropa US$ 4,61 miliarSementara nilai impor Indonesia di April 2016 tercatat US$ 10,78 miliar, atau turun 4,62% dibandingkan Maret 2016. Impor migas turun 12,32% menjadi US$ 1,36 miliar. Sementara impor non migas turun 3,39% menjadi US$ 9,42 miliar.
Dibandingkan dengan April 2015, nilai impor di April 2016 turun 14,62%.
Akumulasi impor Indonesia pada Januari-April 2016 adalah US$ 42,74 miliar, turun 13,44% dari periode yang sama tahun lalu.
Porsi impor terbesar Indonesia adalah, mesin dan peralatan mekanik US$ 6,81 miliar, serta mesin dan peralatan listrik US$ 4,79 miliar.
Pangsa pasar Indonesia adalah:
China US$ 9,65 miliarJepang US$ 4,10 miliarThailand US$ 3,05 miliarASEAN US$ 8,43 miliarUni Eropa US$ 3,59 miliar
(Dikutip dari detikfinance.com)
![]() |
| Yasonna Laoly (detik.com) |
![]() |
| Sejumlah alat utama sistem persenjataan (Alutsista) berupa KRI Sultan Iskandar Muda-367 dan helikopter Anti Kapal Selam (AKS) jenis Eurocopter SA 365/AS365 Dauphin 2 (Dolphin). Antara |
![]() |
| Deputi Menteri Pertahanan Malaysia Dato' Wira Mohd Johari bin Baharum di Paviliun Indonesia. |
![]() |
| Indonesia memiliki banyak ilmuwan jempolan yang karya dan penemuannya mendunia |
![]() |
| Total ada 15 kasus serupa yang dialami Yuyun di Bengkulu sepanjang 2016 |
![]() |
| Presiden Jokowi Minta pelaku pembunuhan Yuyun di sanksi tegas |
![]() |
| Senjata TNI AL RBU (Reaktivno-Bombovaja Ustanovka ) 6000 Satu unit RBU-6000 memiliki berat 3.100 kilogram |
![]() |
| RBU Firing |
![]() |
| Design RBU6000 |
![]() |
| SS-1 |
![]() |
| Senapan SS-2 (foto: Pindad) |
![]() |
| Senapan SPR-2 |
![]() |
| Polisi Filipina |
![]() |
| Kivlan Zen, negosiator dalam upaya pembebasan sandera 10 WNI dari Sekapan Abu Sayyaf |

Image copyrightBIRO PERS KEPRESIDENAN
Image copyrightVICTOR MAMBOR